Ku katakan pada mu
Oleh : Awan
aryati.abdul.rahim@my.pwc.com
Sulit memahami manusia
Mengungkap kesedihan dengan
tangis
Mengungkap kebahagiaan dengan tawa
Tetapi keduanya menitiskan air
mata
Menurutmu cinta adalah jawapan akhir dari segalanya
Tapi bagiku,
penolakan bukan hukuman mati bagi yang terdakwa
Ianya seperti kebangkitan
setelah mati
Mengawali hidup dengan rasa sakit, menjalani hidup dengan rasa
sakit,
dan mengakhiri hidup dengan rasa sakit
Mengawali cinta dengan
harapan, menjalani cinta dengan kekhuatiran,
dan mengakhiri cinta dengan
kekecewaan
Jika awal cinta indah mengapa tidak pada awal dan akhir ceritanya
?
kesedihan didalamnya pun indah jika benar-benar mencintai
kerana
kesunyiaan takkan pernah ada perceraian
Kau yang jauh dari cinta membeku
seperti salju
dan aku yang terlalu dekat dengan cinta akan menangis seperti
awan
Jika enggan untuk
bicara
Diam akan katakan lebih dari maksudnya
Jika kau keliru kerna aku
tak lagi bisa mengabulkan hajatmu kesemuanya
Anggapalah aku membidikkan panah
tidak tepat pada sasarannya
Jika masih sulit untuk percaya, pejamkan
matamu
Jangan takut tajamnya pena
Yang tak mungkin menghiris urat
nadi
Aku hanya bercermin padamu
Dan belum pernah siap untuk pergi
darimu
Walau aku meriba doa menunggumu
- Awan -
|